‘a’ itulah sebutan q
memanggilmu. Masih teringat jelas awal kita mulai bertemu, bercanda 25-12-2006.
Perjalanan hidup telah menyatukan kita dalam sebuah ikatan yang dinamakan
persahabatan. Dengan seiringnya waktu
yang terus berjalan kedekatan kitapun terjalin. Bercanda, tertawa, saling
mengejek, berbagi cerita, juga kadang marahan. Kesalahpahaman, kemarahan,
kekecewaan sering sekali kita alami. Namun selalu ada kerendahan hati,
keiklasan untuk mengalah untuk saling memaafkan satu sama lain. Indah dan menyenangkan masa-masa
itu.Namun keindahan itu sekarang telah pergi. Mungkin tak ada lagi keinginan untukmu bersahabat denganku. Aku sangat menyesalkan keadaan ini. Sebuah persahabatan harus hancur terkalahkan oleh emosi dan keegoisan, hanya karna nafsu cinta yang manusia sendiri tidak bisa memutuskan kebenarannya. Cinta itu adalah perasaan yang suci, murni. Cinta seharusnya menjaga apa yang dicintainya bukan menghancurkan lalu meninggalkannya.
Tapi aku tau, suatu saat ini akan terjadi. Tak akan selamanya a akan bertahan seperti ini. Aku tahu ini tak adil bagimu. Kamu berhak mencari kebahagianmu sendiri.
a,,,,Terimakasih atas semua yang kau telah kau berikan padaku. Baik itu waktu, perhatian, tempat, cerita, tawa, marah, seeemuanya, termasuk cinta. Jika ini tlah menjadi keputusanmu untuk menjauhi ku, aku terima walau dengan sangat kecewa. Aku minta maaf jika aku menyakitimu, mengecewakanmu, dan membuatmu sakit hati. Aku ingin kamu bahagia. Aku tidak pantas untuk kamu kasihi. Semoga kau kan menemui kebahagianmu nanti. Mendapatkan teman yang lebih mengerti, lebih berguna, dan lebih bisa membuatmu bahagia. Semoga Alloh senantiasa menjaga dan melindungimu. Dan aku sebagai sahabatmu, akan selalu menyayangimu dan merindukanmu. Amin.
tnt4ever
